untuk diri yang termanggu,
sehingga sehabis waktu,
yang bila tiba hati pilu dan sayu,
menanti pelangi di awan biru,
bilakah akan datang kamu?
untuk diri yang tersisih,
sehingga terbenam mentari,
yang bila jiwa meruntun sedih,
menanti bulan di malam hari,
bilakah akan menjelma diri?
untuk diri yang tersia,
sehingga malam menjelma,
yang bila hati memendam rasa,
menanti hari bila kan tiba,
saat anakanda mengesat air mata dimuka...
Wednesday, August 03, 2005
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment